Alasan Kami

Kami merupakan salah satu team yang mengikuti lomba blog dengan tema "Sint Bernard Go Green".Kami tentu memiliki alasan untuk memilih tema tersebut.Alasan kami memilih tema tersebut yaitu karena menurut kami, alam sangat penting untuk kelangsungan hidup semua makhluk hidup.Maka, dari itu kami memilih tema ini, supaya kami bisa menambahkan kesadaran pada manusia akan pentingnya alam.Kami juga akan menjadi salah satu team yang akan mewujudkan alam yang indah dengan cara membuang sampah pada tempatnya dan kami pun juga berharap nantinya kami dapat melakukan kegiatan-kegiatan bersama yang dapat menjadikan alam kita ini menjadi indah dan tampak hijau, misalnya dengan cara mereboisasi hutan.

My Activity

Di setiap sekolah pasti memiliki 2 kegiatan inti, yaitu kegiatan intrakurikuler dan kegiatan ekstrakurikuler.Kegiatan yang pertama adalah kegiatan intrakurikuler.Kegiatan intrakurikuler yaitu kegiatan belajar-mengajar yang dilakukan secara efektif, namun tetap menyenangkan.Alasannya karena di setiap jam pembelajaran, para guru menyampaikan materinya dengan menggunakan alat-alat komunikasi yang modern, sehingga hasilnya pun lebih menarik perhatian dari semua siswa.Hal ini mempermudah bagi para siswa dalam menerima materi yang diberikan oleh semua guru. Kegiatan yang kedua adalah kegiatan ekstrakurikuler.Kegiatan ekstrakurikuler yaitu kegiatan untuk melatih bakat dan potensi yang ada diluar jam pelajaran.Ada banyak ekstrakurikuler di sekolah kami.Kegiatan ekstrakurikuler yang wajib dipilih dan diikuti oleh setiap siswa antara lain, KIR (Karya Ilmiah Remaja) / jurnalistik, komputer, sinematografi, seni suara / paduan suara dan gamelan.Sedangkan, kegiatan ekstrakurikuler pilihan yang sifatnya tidak wajib antara lain, basket, footsal, band, gitar, keyboard dan INKAI.

Pantun Reboisasi

Ada kucing, ada tikus
Menemukan nasi basi
Jika ada hutan yang tandus
Marilah kita mereboisasi

Karya : Desi / VIII

Puisi 1

Hutanku

Kau merupakan sumber oksigen
Oksigen yang tak kan pernah habis
Namun, mengapa kini kau berubah??
Apakah ini karna ulah kami??

Kami mengubahnya menjadi CO2
Kami tak sadar akan kepentinganmu
Kami pun tidak mempedulikannya
Padahal, kami tau pentingnya O2

Maafkan kami jika telah egois
Kami berjanji akan merawatmu
Kami akan menjagamu
Kami juga akan melestarikanmu

Karya : Desi / VIII

Puisi 2

Penebangan Liar

Tandus, gersang dan rusak
Itulah paru-paru duniaku
Semua pepohonan ditebang
Tak tersisa satu pun

Akibatnya banyak bencana yang datang
Penyesalan pun tak berarti lagi
Tangisan,teriakan dan tangisan
Itulan suara-suara kami

Waktu pun berjalan
Namun, sikap tetap tidak berubah
Penebangan hutan dilakukan lagi
Dak tak kan mungkin pernah berhenti

Karya : Desi / VIII

Puisi 3

Kedisiplinan

Kulirik sekolah Bernard
Karna muridnya disiplin
Terbawa semilir angin
Aku pun bergabung di Bernard

Jangan musnah dari kedisiplinan
Bukan maksud disiplin berontak
Hanya orang yang ilfil
Tak mau menjunjung kedisiplinan

Jangan abaikan disiplin
Karna tak membuat kau terjatuh
Tapi akan membawa berkah hidup
Bagi orang yang disiplin

Karya : Yavena / VIII

Puisi 4

Alam

Indah, bersih dan mempesona
Itulah alamku yang dahulu
Gersang, tandus dan kering
Itulah alamku yang sekarang

Aku pun mulai berusaha
Mencoba untuk bisa merawatmu
Namun, tetap saja tak berarti
Seolah 1 : 1000
Karna banyak orang yang tidak peduli

Walau begitu aku tak putus asa
Usaha pun slalu aku kembangkan
Aku kan menjagamu, aku berjanji
Dengan penuh rasa bangga dan cinta

Karya : Desi / VIII

Puisi 5

Menuntut Ilmu

Sekolahku.....

Tempatku menuntut ilmu

Setiap hari Senin sampai hari Jumat

Aku selalu hadir di tempatmu

Di sekolah inilah

Aku belajar berbagai pengetahuan

Ku belajar tentang budi pekerti

Semuanya berguna jika aku besar nanti

Menuntut ilmu sangat perlu

Perlu untuk semua orang

Siapapun yang ingin pandai

Tuntutlah ilmu setinggi mungkin

Karya : Kevin / V

Puisi 6

Penebangan Liar

Jangan kau tebang aku
Jerit tangis di batinku
Memang aku tak bisa bicara
Hanya sakit yang kurasakan

Aku sangat sedih
Rasanya tak ada rasa senang
Kau selalu menebangku
Walu aku masih kecil
Ataupun sudah tua
Kau tak pernah berpikir

Kau tebang diriku
Kau hancurkan hidupku
Kau sungguh kejam

Karya : Yavena / VIII